Tips usir frustasi

Frustasi seringkali dialami oleh setiap orang, karena masalah financial, kehidupan, atau percintaan. Namun sepertinya sekarang ini kita sering mengasumsikan frustasi disebabkan oleh masalah percintaan. Memang sebenarnya ini adalah sebuah fenomena yang sering terjadi, mengingat banyaknya pasangan yang berantem dan ujung-ujungnya putus (halah ngawur..). frustasi itu sendiri biasanya menimbulkan efek negatif sehingga secara perlahan akan berdampak buruk pada seseorang yang mengalami frustasi.

Pada dasarnya frustasi berpusat pada pikiran seseorang yang cenderung merasa dirinya memiliki masalah yang sangat berat sehingga ia bersugesti bahwa ia telah kehilangan segalanya yang ada dalam kehidupannya. Secara tidak disadari, efek negatif itu akan berpengaruh pada kondisi tubuhnya. Misalnya nafsu makan menurun, pola pikirnya menjadi pendek, tidak memiliki semangat untuk berjuang, wajah terlihat kurang fresh alias kucel, dan banyak lagi yang mempengaruhi penampilan seseorang yang mengalami frustasi.

Perlu kita sadari, memang bukan hal yang mudah bagi seseorang untuk keluar dari kondisi tersebut. tetapi disini saya akan mencoba memberikan tips yang mungkin bisa membantu.

- Cobalah berjiwa besar dengan menghadapi masalah yang sedang terjadi. Terkadang kita lupa dan tidak menyadari bahwa kita sebagai manusia hanyalah milik Sang Pencipta. Kita hanyalah seorang figure, dan ingatlah bahwa, masalah tersebut adalah takdirNya yang harus kita hadapi dan terima dengan ikhlas.

- Sabar dalam menjalani hari-hari. Seperti apapun kondisi kamu, ingatlah bahwa hari-hari terus berguir. Kita dalam menjalani kehidupan tidak harus terhenti hanya karena menghadapi suatu masalah. Tetaplah berjuang menghadapi hari-hari walaupun terasa berat dan tetaplah optimis.

- Ubahlah rutinitas kamu. Kamu dapat menyibukkan diri kamu dengan kegiatan-kegiatan positif, sehingga ketika kamu sibuk beraktifitas maka masalah yang kamu hadapi akan terlupakan. Buatlah jadwal harian secara rutin agar kamu dapat mengatur setiap kegiatan yang akan kamu lakukan.

- Ingatlah orang-orang yang kamu sayangi. Sadarilah bahwa sebenarnya banyak orang-orang disekeliling kamu yang menyayangi dan membutuhkan kamu. Misalnya, ingatlah orang tua kamu, kakak / adik kamu, sehingga kamu merasakan termotivasi kembali untuk berjuang.

- Perbaiki ibadah kamu, teruslah mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Karena dengan mengingatnya kita akan menjadi tenang dan mendapatkan kedamaian hati yang tidak akan pernah kita rasakan dimanapun itu.

(Sumber : Andy Febrian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar